Prinsip Berkomunitas
Setelah menyelesaikan misi pertama yang berjudul "Menemukan Kerang Istimewa" pada pekan lalu, di akhir pekan para Widyaiswara IIP mengirimkan beberapa post di group Facebook. Postingan tersebut berupa teka-teki yang merupakan petunjuk untuk memecahkan misi selanjutnya yaitu Membuka Kerang Istimewa.
Dan akhirnya...
Hai kerang istimewa!
Izinkan saya membuka cangkang, dan mengambil mutiaramu.
Saya sudah berhasil menjawab teka-tekimu. Saya tau, teka-tekimu adalah petunjuk agar saya mengenal prinsip berkomunitas.
Semua boleh kecuali yang tidak boleh, yaitu:
• KRITIK tanpa solusi, terutama kritik yang biasanya ditujukan untuk pemerintah
• GHIBAH dan FITNAH
• Membicarakan sesuatu yang menyinggung SARAT (suku, agama, ras, dan anggota tubuh)
• Membicarakan sesuatu yang masih bersifat KHILAFIYAH atau perbedaan paham, dan
• Memiliki konflik KEPENTINGAN
Saya yakin, prinsip berkomunitas yang ditanamkan oleh IIP ini benar, baik, dan bermanfaat karena berkomunitas berarti membangun dan berhubungan dengan orang lain yang tentu memiliki aneka ragam latar belakang. Menjaga sikap dengan memerhatikan kelima hal tersebut akan menjaga kita dari konflik-konflik yang tidak diperlukan dalam berkomunitas, serta menciptakan suasana komunitas yang positif.
Terima kasih para WI yang telah membantu kami untuk membuka kerang istimewa ini. Juga untuk teman-teman sesama mahasiswi yang telah membagi pikiran dan jawabannya.
Siap untuk misi selanjutnya!
#navigasidanberaksi
#matrikulasibatch8
#institutibuprofesional
#belajardarirumah
Comments
Post a Comment